Mengapa Cincin kawin Di Pasang Di Jari Manis

Mengapa Cincin kawin Di Pasang Di Jari Manis  ?

Cincin Kawin
Rakyat Cina mempunyai kepercayaan sendiri mengapa cincin kawin diletakkan di jari manis, Coba anda gabungkan ke dua telapak tangan kita, kemudian jari tengah ditekuk ke dalam. kepercayaan Cina yang mengatakan bahwa jempol Anda melambangkan orang tua Anda, telunjuk melambangkan saudara, jari tengah melambangkan diri Anda sendiri, jari manis melambangkan pasangan Anda, dan yang terakhir jari kelingking melambangkan anak-anak Anda nanti.
Jika Anda menekuk jari tengah Anda dan menempelkannya, lalu membuat jari lain bersentuhan maka Anda akan mendapatkan kesimpulan seperti berikut.
Anda dapat memisahkan jempol Anda karena orang tua Anda tidak ditakdirkan untuk bersama Anda selamanya, pada titik tertentu mereka harus meninggalkan Anda dalam kehidupan. Kembalikan posisi seperti semula.
Jari telunjuk juga dapat dipisahkan juga karena Anda tidka ditakdirkan untuk bersama dengan saudara Anda seumur hidup Anda. Mereka pada akhirnya akan meninggalkan Anda dan memiliki keluarganya sendiri.
Kelingking Anda-pun dapat dipisahkan, hal ini dikarenakan anak Anda tidak akan bersama Anda selamanya. Mereka pada akhirnya akan bertumbuh dewasa, mempunyai kehidupannya sendiri dan keluarga sendiri.
Sekarang untuk jari manis yang melambangkan pasangan Anda, sebagaimanapun Anda berusaha memisahkan jari manis Anda, Anda tentu tidak akan dapat memisahkannya. Ini karena pasangan Anda-lah yang ditakdirkan untuk bersama Anda sepanjang hidup Anda. Baik dalam keadaan susah maupun duka.
Dala Islam , Meletakkan dan menggunakan cincin di tangan kanan merupakan sebuah sunnah yang dianjurkan dan senantiasa mendapatkan perhatian Rasulullah Saw dan para Imam Maksum As. Terdapat banyak riwayat yang menjelaskan jenis mata cincin, ukiran (tulisan) di atasnya dan bagaimana meletakkan cincin tersebut. Misalnya dianjurkan menggunakan mata cincin akik yang disebutkan mendatangkan keberhakan dan keamanan dari pelbagai bala dan musibah. Demikian juga, termasuk jenis bahan cincin yang dipilih yang mana dianjurkan untuk menggunakan cincin dari bahan perak. Berkenaan dengan ukiran (tulisan) di atas mata cincin dianjurkan zikir-zikir dengan kandungan tinggi seperti “Allah al-Malik” (Tuhanlah yang menjadi raja) atau “Muhammad Nabiyullah wa Ali Waliyullah”Demikian juga sangat dianjurkan meletakkannya pada jari-jari tangan kanan dan dipandang sebagai salah satu tanda-tanda Syiah.
Dalam sebuah riwayat sesuai nukilan dari Imam Musa Kazhim disebutkan bahwa, “Baginda Ali menggunakan cincin di tangan kanan, karena pasca Rasulullah Saw beliau adalah imam orang-orang kanan (ashâb al-yamin)…dan hal ini (menggunakan cincin di tangan kanan) merupakan tanda Syiah-syiah kami….” Artinya bahwa mengenakan cincin di tangan kanan mengikut pada Amirul Mukminin As dan Rasulullah Saw. Dengan demikian, Rasulullah Saw dan Baginda Ali As adalah Imam Ashâb al-Yamin (Pemimpin Golongan Kanan). Mengenakan cincin di tangan kanannya merupakan simbol dan tanda persoalan ini. Dan orang-orang Syiah hendaknya mengikut jalan dan metode para imamnya dalam rangka persatuan dan berpegang pada jalan para imam.
Akan tetapi harus diperhatikan bahwa seluruh anjuran dan keutamaan yang dijelaskan dalam masalah meletakkan cincin di tangan kanan hukumnya adalah mustahab (anjuran). Artinya tidak ada keharusan melakukan hal itu. Dalam sebagian riwayat, terdapat beberapa hal selain yang disebutkan di atas dan dipandang boleh melakukannya. Misalnya sesuai dengan riwayat dari Imam Shadiq As yang memperkenalkan bahwa cincin Rasulullah Saw tanpa mata cincin dan bersabda: “Cincin Rasulullah Saw berasal dari bahan perak dan tidak bermata cincin.” Atau terkait dengan masalah peletakkan cincin sebaiknya di tangan mana. Dalam beberapa riwayat dari Imam Musa Kazhim As ditanya ihwal peletakkan cincin di tangan kanan. Imam Musa menjawab: “Apabila Anda ingin Anda dapat mengenakan cincin di tangan kanan atau di tangan kiri.”
Dengan demikian, tidak ada masalah apabila secara urf (kebiasaan masyarakat) cincin kawin digunakan pada tangan kiri. Namun alangkah baiknya apabila kita mengenakan cincin akik dan diletakkan pada tangan kanan sebagai tanda kita sebagai seorang Syiah dan memperoleh banyak pahala dan keutamaan.

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Mengapa Cincin kawin Di Pasang Di Jari Manis"

Post a Comment

Komentar yang tidak sesuai dengan isi blog ini, tidak akan kami tampilkan dan saya anggap spam.

Note: Only a member of this blog may post a comment.